I'm the grass not the tree

Tapi juga tidak mungkin untuk dibenarkan.
Aku cuma bingung bagaimana sebenarnya aku harus hidup dengan berbagai macam keadaan yang tidak memungkinkan aku untuk tetap tegap berdiri di saat2 tertentu. Tidak semuanya kan bisa ditangani begitu mudahnya?
Selalu ada perubahan.
Selalu ada pembaharuan.
Tapi tidak semuanya menjadi lebih baik. Atau memang lebih baik menjadi demikian?
Tidakkah sukar untuk tetap tersenyum ketika hati sedang benar2 gundah?
Bukankah akan lebih baik jika aku menunjukkan padanya kalau keberadaannya memang istimewa?
Kenapa semuanya berada di tempat yang tidak seharusnya?
Atau memang seharusnya demikian?

Semuanya menjadi terbalik sekarang.
Aku tidak lagi merasakan pancaran yang meluap itu...rasanya seperti sesuatu yang sudah tidak berharga lagi, lalu aku dibuangnya di saat aku mulai benar2 memperhitungkan semuanya.
Yah! Aku memperhitungkan semuanya! Dan mulai ingin mendekat walau mungkin bukan itu tujuannya. Aku tidak punya banyak waktu, atau dengan kata lain aku berpikir demikian.
Egoiskah aku?

Sebenarnya lebih mudah bagiku bila kucurahkan semuanya dengan gamblang. Hanya saja aku tidak ingin...
Karena segalanya terlalu istimewa...
Aku hanya ingin menyimpannya tanpa pernah bisa aku ungkapkan. Sebuah rahasia yang sebaiknya aku tutup rapat tanpa pernah aku buka lagi.
Karena memang bukan aku atau aku berpikir demikian.

Bilakah ia merasakan gundahku?
Bilakah aku mengacaukan semuanya?

Hanya langit malam ini yang mengerti.
Sebuah tanya yang tak mungkin untuk dijawab olehku.
Karena tanya ini terlalu rumit dan tak akan pernah usai hingga dia menyatakan kalau segalanya memang demikian.
Tapi bila terjawab pun mungkin aku pun tidak merasa lengkap.
Karena memang hidup ini tidak akan pernah lengkap....